(0362) 21985
bagumumsetdabuleleng@gmail.com
Bagian Umum Sekretariat Daerah Kabupaten Buleleng

Akademi Bola Voli Buleleng Resmi Diluncurkan

Admin umumsetda | 13 September 2020 | 277 kali

Akademi Bola Voli Buleleng (ABVB) resmi diluncurkan di Hotel Banyualit, Lovina, Buleleng, Bali, Minggu (13/9).
 
Peluncuran ini dirangkaikan dengan pengukuhan Pengurus Kabupaten Persatuan Bola Voli Seluruh Indonesia (Pengkab PBVSI) Buleleng masa bakti 2020-2024.
 
ABVB akan menjadi wadah pembinaan dan pencetakan atlet bola voli di Buleleng. Pengurus anyar pun ditantang untuk segera memperbaiki manajemen dan meningkatkan prestasi bola voli. Minimal di regional Bali.
 
Peluncuran ABVB dilakukan oleh Kepala Dinas Pendidikan, Pemuda, dan Olahraga (Disdikpora) Buleleng, Made Astika mewakili Bupati Buleleng, Putu Agus Suradnyana. Sedangkan pelantikan pengurus Pengkab PBVSI Buleleng dilakukan oleh Ketua Umum Pengurus Provinsi (Pengprov) PBVSI Bali, I Nyoman Sukanada.
 
"Saya sangat menyambut baik program ABVB ini. Rencananya akan diselenggarakan hingga akhir tahun 2020 di tiga zona yaitu zona barat, tengah dan timur," ucap Agus Suradnyana dalam sambutannya yang dibacakan oleh Made Astika.
 
Agus Suradnyana juga mengucapkan terimakasih kepada pengurus lama PBVSI atas upayanya karena telah meletakkan dasar-dasar yang kuat bagi pembinaan atlit bola voli melalui banyaknya turnamen yang telah diselenggarakan. Sehingga kedepannya dapat digunakan sebagai titik awal pembinaan yang lebih progresif. Sehingga  mampu mempercepat pencapaian titik puncak prestasi pada cabang olahraga (cabor) bola voli.
 
"Saya mengajak bagi pengurus yang baru saja dikukuhkan agar lebih fokus menyusun program-program baik teknis dan manajerial untuk mengejar ketertinggalan prestasi di cabor Voli pada Porprov Bali 2019 lalu dan bisa mencapai prestasi tertinggi pada porprov bali tahun 2022 mendatang," ujarnya.
 
Ketua Umum (Ketum) Pengprov PBVSI Bali, I Nyoman Sukanada dalam sambutannya mengatakan, dirinya berharap dengan kepengurusan Pengkab PBVSI Buleleng dapat meningkatkan prestasi yang delapan tahun terakhir belum dapat berbicara banyak di regional Bali. Pengurus baru juga ditantang untuk mengejar pretasi minimal di tiga terbaik dalam Porprov selanjutnya.