Sebagai langkah awal, Pemkab Buleleng telah menyiapkan 10 ton beras untuk didistribusikan ke Desa Bondalem, Kecamatan Tejakula yang sedang menjalankan Karantina Desa. 10 ton beras ini disediakan untuk konsumsi warga Bondalem selama 2 hari. Beras ini akan dikirimkan hari ini, Senin (4/5) sore. Beras ini merupakan beras lokal Buleleng yang diambil dari Penyosohan beras di Desa Alasangker. Sesuai data yang ada, jumlah warga Bondalem sebanyak 18.327 ribu jiwa. beras ini nantinya akan dibagi 0,4 Kg perjiwa.
Sementara itu, untuk lauk Pemkab Buleleng akan bekerjasama dengan Bumdes. Setiap orang akan diberikan lauk dengan akumulasi harga 15 ribu rupiah dengan rincian telor, mie instan dan kecap. Nantinya, beras ini akan didistribusikan oleh Satgas Desa atau relawan yang ada di Desa Bondalem.
Hal ini dikatakan Sekda Buleleng Drs. Gede Suyasa,M.Pd selaku Sekretaris Gugus Tugas Percepatan Penanganan (GTPP) Covid-19 Kabupaten Buleleng saat menyelenggarakan video conference bersama awak media, Senin (4/5). Ia menjelaskan, ini merupakan komitmen Pemkab Buleleng untuk memenuhi kebutuhan pokok bagi warga Desa Bondalem yang sedang menjalani Karantina Desa.